Daftar Blog Saya

Minggu, 09 September 2018

KEJUTAN SORE


CATATAN PERJALANAN 3
KEJUTAN SORE
By . ARDIANT

Setelah kereta Gajah Wong sampai stasiun Lempuyangan, aku dan Ocha harus lanjutkan perjalanan menggunakan Pramex ke stasiun Purwosari Solo. Sambil menunggu jadwal keberangkatan kereta Pramex satu jam kedepan kami mampir disebuah penjual Mie goreng didepan stasiun dan langsung memesan 2 porsi Mie goreng. Kebetulan saat itu ada dua orang ibu yang sedang makan Mie goreng. Seperti biasanya adat orang timur  sesama pembeli kami saling menyapa.
“ Mau nganter anak ya Pak. “ Sapa si Ibu .
“ Ngga nganter tapi nengok anak di Solo, kakaknya ini.” Jawabku sambi menunjuk kearah Ocha. 
“ Oh nengok kakaknya kuliah nya dimana Pak ? “ tanya  si Ibu itu.
“ Kuliah di UMS  ,” jawabku.
“ Yang ini adiknya masih SMA ? “ tanya si Ibu.
“ Ah engga … ini masih kelas 6 SD .”
“ Haaaah……. “ sahut kedua ibu itu histeris.
“ Masih SD kirain sudah SMA, bongsor banget..” kedua ibupun tertawa terbahak-bahak.
Aku dan Ocha Cuma bisa tersenyum , kok sebegitunya.

Stasiun Lempuyangan, 2 September 2018.

Senin, 03 September 2018


RENUNGAN JELANG TAHUN BARU HIJRIYAH
Oleh : Mardiyanto, Banyumas

Hari ini adalah bulan Dzulhijah hari ke 23 yang berarti tahun 1439 tinggal sekitar satu minggu lagi. Adakah yang istimewa dari pergantian tahun ?
Sebenarnya pergantian tahun hanyalah sekedar pergantian kalender penanggalan yang sudah rutin dan biasa. Akan tetapi kita bisa menggunakanya sebagai moment evaluasi diri atau Muhasabah. Bagaimanakah kualitas hidup kita ditahun ini ? Sebagai tindak lanjut dari evaluasi adalah perubahan di tahun berikutnya.

Moment terpenting adalah perubahan positif yang akan kita lakukan. Permasalahanya adalah :
Maukah kita berubah ?
Siapkah kita berubah ?
Bisakah kita berubah ?
Bagaimanakah mengawali sebuah perubahan ?

Untuk itu yang paling utama adalah kemauan atau niat kita untuk berubah. Kemudian kita juga harus siap dengan kondisi ataupun resiko yang muncul seiring dengan perubahan itu. Kita yakin pasti bisa berubah.
Anda bisa berubah, jika Anda mau mengubah diri Anda :
إِنَّ اللَّهَ لَا يُغَيِّرُ مَا بِقَوْمٍ حَتَّىٰ يُغَيِّرُوا مَا بِأَنْفُسِهِمْ
. “Sesungguhnya Allah tidak akan mengubah nasib suatu kaum hingga mereka mengubah diri mereka sendiri,” (QS. Ar-Ra’d:11).

Mengawali sebuah perubahan adalah mulai dari diri sendiri. Jangan berharap orang lain akan berubah tapi mari kita mengubah diri kita sendiri.

Mulailah perubahan dari perkara-perkara yang kecil. Kita harus selalu ingat _“sebutir pasir akan dapat membentuk sebuah gunung pasir”

Mulailah perubahan dari saat ini. Jangan menunggu saat yang tepat ataupun dengan perhitungan tertentu. Mulailah berubah sekarang.

 _Jangan pernah berharap panen jika kita tidak mulai menanam dari sekarang_
_Jadilah pelaku perubahan dan peraih keberhasilan jangan hanya menjadi penonton keberhasilan orang lain._
_Bersiaplah dengan resiko yang harus dihadapi_
_Bersiaplah meraih sukses_


Ajibarang, 23 Dzulhijah 1439


PERJALANAN


CATATAN PERJALANAN 2
AJIBARANG YOGYAKARTA
BY ARDIANT


Perjalanan Perjalanan awalnya tidak direncanakan sebab istriku sedang di Semarang. Ternyata ada kabar dari adiku yang baru saja melahirkan di Sragen. Istriku menelpon, bagaimana rencana kita kesana. Setelah berembug via telephone diputuskan istriku dari Semarang langsung ke Solo dan aku bersama anaku menyusul ke Solo ketemunya di tempat kost anaku.

Anaku kuliah di UMS Solo mengontrak sebuah rumah di Perumahan Zada Tower berlima dengan 4 teman yang kebetulan satu pondok di Zam-zam. Perumahan dekat kampus yang tenang walaupun dekat dengan keramaian tapi tidak bising. Ada 4 buah kamar tiap kamar ditempati 2 orang, anaku sekamar sendiri. Satu kamar sengaja dibiarkan kosong, agar jika ada saudara yang datang menjenguk bisa tidur di situ.

 Jum’at aku prepare untuk keberangkatan ke Solo. Dari masalah kondangan, booking tiket kereta api serta persiapain perbekalan perjalanan. Karena waktunya mepet aku tidak kebagian tiket yang murah, sehingga yang agak mahalpun tetap aku beli, itupun hanya sampai Yogyakarta padahal tujuanku Solo. Dari Stasiun Lempuyangan kami nanti harus naik Pramex ( Kereta Lokal ) ke Stasiun Purwosari Solo. Paginya anaku bersekolah seperti biasa sementara aku libur, maka jam 09.00 WIB aku menjemput anaku ke Sekolah. Pukul 10.00 WIB kami sudah siap, aku langsung menghubungi Grab untuk mengantar ke Stasiun Purwokerto.

Alhamdulillah perjalanan lancar setengah sebelas aku sudah di Stasiun Purwokerto. Setelah cetak boarding pass, kami berdua duduk diruang tunggu sambil menunggu kereta yang ternyata terlambat dating. Pukul 11.15 WIB kami sudah boleh masuk ke dalam Stasiun sambil menunggu kereta tiba. Ketika terdengar adzan aku langsung melaksanakan sholat Dzuhur dan Ashar dengan jamak qoshor. Tepat setelah selesai sholat announcer mengumumkan kereta yang akan kami tumpangi segera datang. Seluruh penumpang bergegas menuju jalur kereta yang diumumkan oleh announcer.

Begitu kereta tiba maka para penumpang langsung berebut masuk. Gerbong 9 kursi no 3C dan 3D adalah gerbong paling belakang dan tempat paling belakang pula. Aku dan anaku duduk dan mulai mengamati penumpang sekitar kami. Dihadapanku seorang wanita usia Mahasiswi yang cuek dan asik dengan gadgetnya, sampingnya kosong karena penumpangnya sedang keluar. Diseberang samping kiri kami ternyata 4 orang remaja Asing, setelah saya amati percakapanya ternyata mereka dari Timur Trengah.